Jakarta, Fireflycinema –
Kabar duka datang dari industri musik Yogyakarta. Salah satu additional player grup musik legendaris Jogja, Shaggydog, Danar Dono Dwi K atau akrab disapa Pam Pam meninggal dunia pada Senin (10/6).
Kabar duka ini dikonfirmasi bassist Shaggydog, Bandizt. Ia dan keluarga Shaggydog lainnya juga mengaku kaget atas kabar duka ini.
“Nggih (iya kabarnya mendadak), kaget e,” terang Bandizt kepada detikJogja, Senin (10/6) malam.
Bandizt menerangkan, Pam Pam berpulang diduga lantaran serangan jantung. Jenazahnya pun telah dimakamkan.
IKUTI QUIZ
“Meninggalnya kan jam 08.00, terus dibawa ke rumah sakit dulu itu sampai rumah lagi sekitar jam 12.00, terus jam 15.00 dimakamkan,” jelasnya.
“(Rumahnya) Bangunjiwo, Bantul, itu tempat istrinya. Kalau aslinya Pam Pam Kricak,” ujar Bandizt menambahkan.
Pam Pam bergabung dengan Shaggydog sejak pembentukan grup musik ini pada 1997 di Yogyakarta. Band tersebut lahir tepat di salah satu daerah bantaran kali di Sayidan, Yogyakarta.
Memilih jalur genre ska, Shaggydog menjadi salah satu unit grup musik ska legendaris di kancah musik Indonesia. Pam Pam, sebagai salah satu anggota pendiri, memainkan peran penting dalam keberhasilan band ini.
Tiupan saxophone-nya punya ciri khas dan selalu menonjol dalam setiap lagu Shaggydog.
Dengan gaya musik yang penuh semangat, Shaggydog berhasil menarik perhatian banyak penggemar musik dari berbagai kalangan sampai saat ini.
(yoa/dis)
