Film & Music

Jadi Jedi Asia Pertama di ‘The Acolyte’, Lee Jung Jae Santai soal Rasisme

×

Jadi Jedi Asia Pertama di ‘The Acolyte’, Lee Jung Jae Santai soal Rasisme

Sebarkan artikel ini



Jakarta, Fireflycinema

Waralaba Star Wars merilis serial terbaru bertajuk Star Wars: The Acolyte.

Serial yang mulai tayang di Disney+ pada Rabu (5/6) ini mengambil latar pada akhir era High Republic, tepatnya sebelum peristiwa seri film utama Star Wars terjadi.

Serial Star Wars kali ini akan spesial lantaran menampilkan Lee Jung Jae, aktor Korea Selatan sebagai Jedi Master Sol yang dikenal sebagai ksatria sekaligus guru yang disegani.


Lewat perannya ini, Lee Jung Jae mencatatkan sejarah sebagai Jedi pertama yang diperankan oleh aktor Asia. Sebelumnya, karakter-karakter Jedi diperankan oleh aktor kulit putih.

IKUTI QUIZ

Perbedaan Jedi yang diperankan oleh aktor Asia ini juga membuat isu rasisme sempat mencuat. Lee Jung Jae dengan santai mengaku tak ambil pusing.

Ia juga menegaskan bahwa Star Wars sendiri tak terikat dengan suku tertentu lantaran latar ceritanya di luar angkasa dan interpretasi mengenai karakternya pun bisa sebebas mungkin.

“Ada begitu banyak orang yang sangat mendukung serial Star Wars, jadi saya pikir cerita seperti itu bisa muncul secara alami,” kata Lee Jung Jae dalam konferensi pers virtual yang dihadiri InsertLive, Rabu (5/6).

“Bukankah latarnya berlatar di luar angkasa dan ada karakter alien juga? Saya kira setiap orang bisa berpikir bebas,” tegasnya.




(L-R): Amandla Stenberg, Lee Jung-jae and Director Leslye Headland on the set of Lucasfilm’s THE ACOLYTE, exclusively on Disney+. ©2022 Lucasfilm Ltd. & TM. All Rights Reserved./ Foto: Potret Lee Jung Jae saat Syuting The Acolyte (Christian Black / Lucasfilm Ltd./Christian Black)

The Acolyte adalah serial thriller yang akan membawa penonton ke rahasia gelap galaksi, dan kekuatan dark side yang muncul di era terakhir High Republic.

Seorang mantan Padawan bersatu kembali dengan Jedi Masternya untuk menyelidiki serangkaian kejahatan, tetapi kekuatan yang mereka hadapi lebih jahat daripada yang pernah mereka perkiraan.

(dia/fik)




Tonton juga video berikut:




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *