Film & Music

Cerita Aktor Tanah Air Dikurung 4 Bulan demi Syuting ‘Monkey Man’

×

Cerita Aktor Tanah Air Dikurung 4 Bulan demi Syuting ‘Monkey Man’

Sebarkan artikel ini




Jakarta, Fireflycinema

Sebagian besar proses produksi film Monkey Man diambil di Indonesia, tepatnya di Batam. Sutradara Dev Patel ‘menyulap’ Batam sebagai India sebab ia tidak bisa syuting di negaranya imbas pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.

Dari sanalah Dev Patel beserta timnya mencari tempat lain yang sekiranya bisa dijadikan tempat syuting. Akhirnya Batam menjadi tempat yang dipilih untuk memulai produksi Monkey Man.

Beberapa aktor Indonesia lalu mendapat kesempatan untuk bermain mengisi karakter dalam film Monkey Man kali ini. Reva Marchellin, Pehan Abdul, Fahad Scale menjadi aktor dan aktris yang berkesempatan untuk berlaga dalam film Dev Patel ini.


Saat pengumuman syuting dimulai pada 2020, Dev Patel memulai untuk open casting kepada tiap karakter di filmnya. Reva Marchellin mengaku ia bersama cast yang lainnya mengikuti casting selama pandemi.

IKUTIĀ QUIZ

“Di akhir 2020 kita casting langsung sama Dev Patel. Kita kirim video kita (untuk casting) karena waktu itu pandemi. Seminggu kemudian Dev Patel kasih kabar kalau kita bertiga (Reva, Pehan, Fahad) confirm untuk main,” tutur Reva Marchellin saat ditemui di Senayan, Jakarta (03/06) dilansir dari detikcom.

Setelah sang sutradara merekrut mereka menjadi pemain, mereka langsung mendatangi set lokasi. Namun dikarenakan produksi di era pandemi, para cast harus mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan sebelum syuting berlangsung.

Mereka harus melewati karantina yang panjang. Dan di saat syuting dimulai, mereka tidak bisa mengakses area di luar batas produksi tersebut guna untuk menjaga kesterilan cast dan crew selama produksi berlangsung.

“Kita nggak boleh keluar dari area studio dan area resort, jadi kita dikurung selama 4 bulan,” ungkap Reva Marchellin.

“Bener-bener di dalam, nggak bisa keluar sama sekali,” tambah Pehan Abdul.

Bukan hanya diperingatkan dalam sebatas larangan saja, nampaknya pihak produksi benar-benar mengunci akses keluar masuk di area tersebut. Agar setiap cast dan crew tidak bisa sembarangan keluar masuk dari area syuting.

“Kita nggak punya akses untuk pergi keluar atau apapun itu,” jelas Fahad Scale.

Namun pembatasan mobilitas tersebut bukan berarti mengurangi hak kebebasan dari tiap castnya. Hal ini diberlakukan untuk tetap menjaga sterilitas syuting dan mencegah adanya orang yang terpapar Covid di sela-sela syuting.

Aturan tersebut juga tidak membebani para cast yang bermain. Walau tidak dibiarkan keluar area, mereka tetap merasa senang karena diberi akses hiburan yang lain dan juga bertemu orang-orang lain yang tidak bisa keluar dari area tersebut.

“Kita sering hangout bareng di sana,” sebut Fahad.

“Jadi di resortnya itu sering ada party, dan aku dengan pemain yang lain juga temenan,” tambah Reva.

“Jadi sama yang lain juga kita (bersama-sama), karena ditaruh di satu lingkungan yang kecil juga kan,” timpal Pehan.

(yoa)




Tonton juga video berikut:




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *